Senin, 31 Oktober 2022

Keputusan seseorang

Peristiwa apapun yang dialami seseorang menurut aing adalah akibat dari suatu sebab yang orang tersebut lakukan sebelumnya. Kemudian dari peristiwa tersebut ia akan membuat keputusan atau tindakan yang juga kemudian akan menjadi sebab atas akibat yang akan ia dapatkan di hari kemudian. Jadi intinya aing yakin, apapun yang aing alami adalah akibat dari keputusan atau perbuatan aing di masa lalu dan keputusan atau tindakan yang aing lakukan saat saat ini, akan menjadi sebab atau akan mengakibatkan sesuatu yang akan aing alami di masa yang akan datang.

Ketika seseorang membuat keputusan atas suatu peristiwa yang ia alami, tentu orang tersebut akan dan harus menghadapi atau mendapatkan akibat dari keputusan yang ia pilih. Sering kali kita melihat seseorang yang mengambil suatu keputusan kemudian kita berkomentar pada keputusan yang ia lakukan. Komentar atau pendapat orang lain terhadap keputusan yang diambil oleh seseorang tentu bermacam-macam, ada yang setuju, ada yang tidak setuju, ada yang mendukung, ada pula yang menghujat. Tapi, satu hal yang aing masih yakin, yaitu aing gak tau alasan sesungguhnya yang melatarbelakangi seseorang dalam membuat keputusan tersebut. Aing gak akan tau pertimbangan apa yang ia perhitungkan sampai ia kemudian membuat keputusan tersebut. Jadi, ketika kita memperhatikan orang lain yang sedang membuat keputusan, memberikan komentar terlalu cepat adalah tindakan yang kurang bijak dan hanya membuang-buang waktu, tenaga, dan pikiran kita sendiri. Untuk saat ini, menurut aing, sikap yang paling bermanfaat ketika kita melihat orang lain membuat keputusan atas sesuatu yang terjadi pada orang tersebut adalah kita harus melihat dari sudut pandang yang lebih jauh. Yaitu, kita melihat bagaimana keputusan tersebut kemudian mempengaruhi sesuatu. Kita dapat mengetahui dan mempelajari bagaimana kemudian keputusan yang diambil oleh orang tersebut memberikan dampak atau pengaruh bagi berbagai aspek yang kita pedulikan. Dampak atau pengaruh yang menjadi akibat dari keputusan seseorang pada akhirnya dapat disimpulkan apakah baik atau buruk terhadap sesuatu yang kita pedulikan. Jika di masa yang akan datang kita dihadapkan pada posisi yang serupa atau mengalami peristiwa yang sama, kita dapat lebih bijak dalam membuat keputusan.

Keputusan atas suatu peristiwa yang kita alami, kemudian akan menjadi sebab dan menghasilkan konsekuensi. Pengaruh atau dampak dari keputusan tersebut, kemudian akan menjadi akibat. Peristiwa tersebut dapat kita jadikan pelajaran atau pengetahuan bagi diri kita sendiri. Pelajaran atau pengetahuan yang kita miliki tentu akan berguna jika kita gunakan dengan bijak dan tepat. Doktor Fahruddin Faiz dalam Ngaji Filsafatnya sering mengatakan bahwa pengetahuan itu bagaikan alat atau perkakas yang kita gunakan untuk melakukan sesuatu. Sebuah Alat atau perkakas tentu akan berguna jika kita gunakan dengan tepat. Jika seekor nyamuk menempel di jidatmu, cukuplah tanganmu yang menepuk, jangan gunakan palu untuk menepuk nyamuk yang menempel di pipimu. Tidak perlu membakar lumbung untuk mengusir seekor tikus.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar